Mikamoney.com– Setelah lulus SMA banyak diantara siswa yang terdoktrin untuk melanjutkan kuliah di kampus terkenal dengan berbagai alasan
Seperti gengsi dan kebanggan diri, harapan akan kesuksesan, membanggakan kampus, terkesan sebagai siswa elit dan pintar, ingin jadi perbincangan teman seangkatan dan sebagainya
Untuk mewujudkan keinginan tersebut banyak diantaranya yang berjuang mati-matian dengan belajar dan ikut bimbel yang berbayar jutaan agar bisa kuliah di kampus negeri favorit seperti UGM,ITB,UI, dll
Bahkan ada yang menunda untuk kuliah dan menunggu tahun depannya lagi agar bisa lolos tes seleksi masuk perguruan tinggi tersebut.
Lalu, Apakah kuliah di kampus terkenal menjamin kesuksesan masa depan seseorang ? jawabannya: tidak menjamin karena kesuksesan ditentukan oleh berbagai macam faktor.
Terdapat beberapa alasan bahwa kampus negeri terkenal tidak menjamin kesuksesan anda, disebabkan oleh hal berikut ini:
1. Sumber kesuksesan berasal dari individu masing-masing
Banyak orang sukses berasal dari berbagai macam bidang dan diantara mereka banyak yang Drop Out atau bahkan tidak kuliah, sebut saja yang drop out kuliah namun sukses seperti pendiri facebook Mark Zueckreberg, pendiri Apple Steve Jobs, pendiri Microsoft Bill Gates, Jan Koum pendiri Whatsapps bahkan yang tidak kuliah dan hanya lulusan SD seperti Henry Ford
Kesuksesan itu berasal dari hasrat dan keinginan dalam diri untuk berubah menuju yang lebih baik, meraih apa yang dicita-citakannya dan membuat sesuatu sebagai ‘legacy’ untuk kebaikan bagi umat manusia dan kehidupan.
Kalau hanya berpangku tangan dengan mengandalkan ijazah dari sebuah kampus terkenal tanpa punya keahlian yang bisa dijual dipastikan akan digilas oleh zaman dan lenyap tanpa arti
2. Banyak lulusan kampus ternama yang jadi orang biasa saja
Banyak lulusan kampus ternama yang menjadi orang biasa-biasa saja bahkan diantaranya banyak yang menganggur.
Yang menjadi perhatian di sini adalah bahwa tidak semua lulusan kampus ternama setelah lulus langsung diserap dunia kerja, mereka harus melalui seleksi alam bersaing dengan yang lainnya untuk mendapatkan pekerjaan yang dimpikan.
Dalam proses seleksi alam inilah faktor kualitas individu yang menentukan dan banyak diantara lulusan kampus ternama yang gugur karena tidak punya hal itu
Ijazah dari kampus terkenal tidak menjamin tanpa didukung oleh kualitas individu yang mumpuni.
Skill bidang tertentu, keahlian komunikasi dan beradaptasi, open minded dan keinginan untuk maju dan pantang menyerah sangat menentukan dalam kesuksesan seseorang
3. Lulusan kampus negeri terkenal tidak menjamin jadi PNS
PNS masih menjadi impian sebagian besar masyarakat Indonesia, hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya pelamar setiap ada seleksi PNS.
Seleksi PNS diadakan secara terbuka dan bagi siapa saja boleh ikut mendaftar baik lulusan universitas negeri terkenal di tengah kota maupun universitas negeri swasta di pelosok nusantara
Asalkan memenuhi syarat yang ditentukan pada saat seleksi misalnya akreditasi kampus minimal B dengan IPK minimal 2.75, baik lulusan negeri maupun swasta semuanya boleh ikut dan diberlakukan seleksi dengan standar yang sama
Nah, lagi-lagi untuk urusan seleksi ini kualitas individulah yang menentukan sebagaimana disebutkan pada poin pertama di atas.
Ijazah kampus hanya sebagai langkah awal dalam membuka pintu untuk urusan administrasi selanjutnya tergantung kualitas individu masing-masing
4. Kesempatan beasiswa bagi siapa saja
Saat ini pemerintah dengan program beasiswa seperti LPDP memberikan kesempatan bagi putra-putri Indonesia untuk mendapatkan pendidikan yang layak dimana saja baik dalam negeri maupun luar negeri sebagai pembibitan untuk generasi masa depan yang cemerlang.
Beasiswa ini diperuntukkan bagi semua lulusan universitas di Indonesia maupun di luar negeri, semuanya boleh ikut dan tentunya bersaing dengan pelamar lainnya. Lulusan kampus negeri maupun swasta boleh melamar.
Kemampuan akademik, komunikasi, intrapersonal, punya visi dan passion akan perubahan yang lebih baik sangat menentukan dibanding hanya mengandalkan kebanggan kampusnya.
5. Kampus Populer di Indonesia masih jauh dibanding kampus luar negeri
Bagai katak dalam tempurung jika hanya membanggakan diri dalam lingkup sempit. Sudah saatnya berorintasi pada global melihat dunia luar.
Membanggakan kampus dan alumninya secara berlebihan adalah hal yang tidak seharusnya dilakukan malah akan membuat malu kampus alumninya,
Buktikan diri sendiri hingga berhasil dan sukses maka kampus alumninya akan bangga bahkan bisa saja diberi lulusan kehormatan terbaik seperti yang diberikan Harvard kepada Mark Zueckerberg walaupun dia protol drop out ditengah jalan saat kuliah dulu
Sebagai perbandingan, kampus terbaik di Indonesia tahun 2021 ditempati UGM, lalu UI di posisi kedua.
Namun jika dibandingkan dengan kampus luar negeri misalnya di Malaysia dan Singapore, UGM masih jauh berada dibawah kampus terbaik di Negara tersebut apalagi jika dibandingkan dengan kampus elit dunia lainnya semisal Harvad, MIT, Stanford dan lain sebagainya.
Kuliah dikampus terkenal memang punya kebanggan tersendiri karena tidak semua orang bisa mendapatkannya tetapi kesuksesan adalah hal lain yang banyak dipengaruhi oleh beragam faktor.
Kualitas diri, punya tujuan yang jelas dan fokus, pantang menyerah, memiliki skill dan kemampuan intrapersonal adalah faktor yang menentukan dalam kesuksesan seseorang.
Baca juga: Salah ambil jurusan kuliah, inilah yang bisa kalian lakukan