Mikamoney.com– Cara mengatur keuangan usaha bagi pelaku usaha baru. Wabah yang menyerang dunia sejak 2019 lalu menghasilkan banyak wirausaha baru.
Orang banyak yang beralih membuka usaha untuk menyambung hidup. Namun, masih banyak dari usahawan yang belum menyadari dan memahami pentingnya mengatur keuangan usaha dengan baik.
Padahal, membuat laporan keuangan usaha kecil sama pentingnya dengan menjalankan usaha tersebut. Bahkan beberapa pelaku usaha kecil membuat kesalahan fatal dengan tidak memisahkan keuangan pribadi dengan usaha. Oleh sebab itu sangat disarankan pelaku usaha untuk belajar cara buat laporan keuangan.
Memisahkan Uang Pribadi
Cara mengatur keuangan usaha yang baik adalah dengan memisahkan antara keuangan pribadi dengan uang usaha. Anda harus memisahkan uang untuk usaha dalam rekening khusus. Bahkan Anda memerlukan dompet atau amplop untuk memisahkan keuangan usaha.
Anda harus disiplin dalam memisahkan antara uang pribadi dengan uang usaha. Jika Anda tidak disiplin dalam memisahkan uang ini maka akan sulit untuk mengetahui profit usaha Anda.
Buat Budgeting Yang Pasti
Hal yang paling mendasar dalam cara mengatur keuangan usaha adalah dengan membuat budget. Anda harus menyusun budget dengan baik. Anggaran yang baik bisa Anda pergunakan untuk menentukan batasan pengeluaran usaha Anda.
Buat anggaran yang realistis. Setiap periode anggaran haruslah berbeda dan disesuaikan dengan kondisi terbaru. Anda bisa mencoba untuk belajar dari video – video tentang cara mengatur keuangan usaha yang baik dalam menyusun anggaran.
Buat Buku Catatan Keuangan
Langkah atau cara mengatur keuangan usaha yang baik adalah dengan mencatat setiap pengeluaran dan pemasukan. Anda juga harus mencatat setiap hutang dan piutang yang ada. Anda juga harus mencocokan saldo pada buku kas dengan saldo pada peti kas.
Idealnya setiap periode, keuntungan Anda harusnya bertambah. Apabila keuntungan Anda stabil maka Anda harus melakukan evaluasi ulang pada usaha Anda.
Apabila Anda masih kesulitan untuk melakukan pencatatan manual, maka gunakan aplikasi pencatat keuangan. Saat ini banyak aplikasi gratis yang bisa Anda gunakan pada gawai Anda. Namun apabila usaha telah berkembang maka sebaiknya tetap gunakan catatan manual.
Mencatat menggunakan komputer sangat baik dan akan membantu mempercepat pembuatan laporan. Namun, catatan tulisan tangan tetap harus dibuat. Tujuan dari pencatatan manual adalah untuk mencegah kecurangan.
Anda dapat dengan mudah melihat apabila karyawan Anda menghapus atau mengganti informasi yang ada pada buku catatan. Anda juga bisa dengan mudah melacak serta menanyai apa yang terjadi hingga diperlukan adanya perubahan catatan.
Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatur keuangan usaha. Anda bisa mulai dengan sederhana saja. Yang terpenting adalah Anda harus mencatat uang yang masuk dan keluar serta menyamakan saldo uang pada catatan dengan saldo uang yang sebenarnya.
