Seperti yang kita yakini bahwa Tuhan telah menciptakan manusia lengkap dengan bakatnya masing-masing. Namun ternyata, tak sedikit yang belum mengetahui bagaimana cara mengembangkan bakat agar mampu menghadapi masa depan yang diramalkan akan jauh lebih kompetitif.
Imbas dari fenomena tersebut bisa kita saksikan. Betapa banyak mahasiswa di akhir semester merasa “salah jurusan”. Atau antara kelas yang diambil tidak sesuai dengan kegemaran maupun passion mereka.
Oleh karena itu, penting rasanya untuk menyimak dan mencoba deretan tips berikut ini. Agar para anak, remaja, bahkan dewasa mampu menjalani hidup sesuai dengan visi misinya.
Observasi pada Diri
Mengobservasi diri berarti mengeksplorasi berbagai hal lebih jauh seperti mulai memikirkan tujuan atau visi misi hidup ke depan. Dan mulai mencoba memahami segala kelebihan serta kekurangan yang dimiliki, terutama persoalan bakat.
Bagi orang dewasa, observasi mungkin tidaklah sulit. Namun bagi anak, orangtualah yang harus membantu menemukan sisi passion, kemampuan, minat, dan skill mereka.
Bahkan dari berbagai pengalaman, langkah ini bisa menjadi salah satu Cara mengembangkan potensi diri. Serta bakat paling tepat ketika seseorang berencana membangun karir mereka.
Latih dan Asah Terus Kemampuan serta Kelebihan Diri
Menurut para ahli seperti Woodworth dan Marquis, bakat merupakan bagian dari prestasi yang dapat diprediksi dan diukur melalui suatu tes khusus. Sehingga keberadaannya dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang.
Itu artinya, setiap orang yang telah mengetahui bakat mereka. Maka berkesempatan besar untuk meraih prestasi yang jauh lebih gemilang setiap waktu. Jadi, cobalah untuk melatih dan mengasah kemampuan dan kelebihan yang dimiliki. Sebab, proses belajar akan menciptakan pengalaman baru dan dari sanalah bakat setiap manusia bakal makin berkembang.
Bergabung dengan Komunitas yang Sesuai
cara mengembangkan bakat berikutnya ialah bergabung dengan komunitas atau grup yang berisikan orang-orang dengan bakat dan minat serupa. Biasanya dalam sebuah komunitas dipenuhi oleh anggota yang sudah pro, senior. Bahkan para mentor yang sangat berpengalaman dan siap memberikan berbagai macam masukan penting.
Supaya bakatmu makin terlatih dan mengalami kemajuan, jangan sungkan untuk bertanya dan meminta ilmu pada mereka.
Lengkapi dengan Fasilitas Pendukung
Peran fasilitas sangat penting untuk membantu kita dalam mencapai tujuan. Misalnya saja, untuk menjadi seorang penulis buku, kita memerlukan laptop atau komputer. Namun, bagaimana jika fasilitas kurang memadai? Cobalah untuk menggunakan barang pengganti.
Misalnya saja jika belum memiliki laptop, maka tulislah ide-ide yang telah kamu kumpulkan di buku sambil menabung membeli perangkat pendukung.
Nah, itulah empat cara mengembangkan bakat yang bisa diterapkan, baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Kira-kira, apa bakat yang kamu miliki?